Dalam dunia bisnis kita sering mengenal istilah marketing atau yang dikenal dengan pemasaran dalam bahasa Indonesia. Marketing atau pemasaran merupakan bagian yang sangat penting dalam perusahaan yang bisa dikatakan bahwa marketing merupakan ujung tombak bagi sebuah perusahaan. Lantas apa sebenarnya pengertian marketing secara umum?
Pengertian marketing secara umum merupakan suatu rangkaian aktivitas yang dilakukan dalam memenuhi kebutuhan dan kepuasan konsumen secara umum dan secara khusus untuk memaksimalkan potensi penjualan produk sebuah perusahaan.
Tanpa marketing suatu produk yang dimiliki perusahaan tidak akan bisa dikenal oleh masyarakat luas. Karena itu marketing sangatlah penting. Agar kita semakin mengenal tentang marketing, berikut pengertian marketing menurut para ahli.
Pengertian Marketing Menurut Para Ahli
Berikut ini pengertian marketing dari para ahli yang bisa kita jadikan bahan belajar.
Philip Kotler
Pengertian marketing menurut Philip Kotler bahwa marketing adalah suatu kegiatan sosial dan sebuah pengaturan yang dikerjakan oleh masing – masing individu atau sekelompok orang. Marketing dimaksudkan agar mendapatkan apa yang perusahaan inginkan dengan membuat suatu produk kemudian menukarnya dengan nominal tertentu kepada pihak yang lain.
Laksita Utama Suhud
Menurut Laksita Utama Suhud, pengertian marketing merupakan suatu tindakan usaha yang harus dilakukan agar menjadikan suatu bisnis atau usaha tampak jauh lebih baik di kalangan pasar dibandingkan dengan para pesaing bisnis.
John Westwood
Pengertian marketing menurut John Westwood bahwa marketing adalah suatu usaha terpadu agar semua kebutuhan konsumen bisa dipenuhi dan mendapatkan keuntungan dari kegiatan yang dilakukan ini.
Firmanzah
Menurut Firmanzah, pengertian marketing adalah suatu ilmu yang dikembangkan di kalangan bisnis dan diarahkan untuk mengejar suatu keuntungan atau laba.
Baca juga : 5 Peluang Bisnis Rumahan Untuk Mahasiswa
Fungsi Marketing Dalam Perusahaan
Tentu kita bertanya-tanya mengenai peran dan fungsi marketing dalam sebuah perusahaan. Berikut ini ada 3 fungsi penting marketing dalam perannya pada suatu perusahaan.
Fungsi pertukaran
Marketing sebagai fungsi pertukaran berarti bahwa suatu kegiatan marketing dilakukan antara konsumen dengan pihak penyedia produk. Konsumen membeli produk yang berasal dari produsen baik dengan menukar uang dengan produk atau melakukan pertukaran antara produk dengan produk untuk digunakan sendiri atau juga bisa dijual kembali.
Fungsi distribusi fisik
Dalam fungsi distribusi fisik, marketing dilakukan dengan cara mengangkut kemudian menyimpan produk dimana produk tersebut akan digunakan memenuhi kebutuhan konsumen melalui cara pendistribusian yang beragam.
Fungsi perantara
Marketing sebagai fungsi perantara merupakan media perantara untuk menyampaikan produk dari produsen ke pihak konsumen. Aktivitasnya menghubungkan aktivitas pertukaran dengan distribusi secara fisik. Pada aktivitas fungsi perantara ini meliputi kegiatan pembiayaan, pencarian informasi, pengelompokan suatu produk dan berbagai aktivitas atau kegiatan perantara penting yang lainnya.
Tugas Marketing
Karena fungsi marketing yang sangat penting dalam sebuah perusahaan, karena itu masing – masing perusahaan senantiasa memilih orang yang benar – benar ahli dalam marketing. Adapun tugas marketing dalam sebuah perusahaan meliputi :
Memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen
Dalam rangka memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen, marketing tidak selalu menawarkan barang dan jasa melainkan juga menawarkan sesuatu yang lebih kepada pelayanan konsumen. Seperti halnya jembatan marketing yang menjadi jembatan penghubung antara perusahaan dengan pihak konsumen.
Merencanakan suatu produk
Merencanakan suatu produk merupakan hal yang wajib dimiliki. Anda harus tahu produk apa saja yang ingin dipasarkan oleh konsumen. Akan tetapi ada baiknya bahwa sebagai marketing Anda bisa mengamati kondisi pasar dengan mencari tahu berbagai aspek yang diinginkan oleh konsumen.
Menetapkan harga
Tugas marketing yang selanjutnya adalah menetapkan harga. Karena itu seorang marketing harus bisa menelaah dan menentukan harga yang sesuai atau setara antara produk tersebut dengan harga yang ada di pasaran. Hal ini agar produk tidak memiliki harga yang terlalu mahal yang nantinya malah membuat konsumen berpikir ulang dan tidak jadi membeli produk tersebut.
Merencanakan promosi
Tugas marketing dalam merencanakan promosi berarti bahwa kegiatan promosi diwajibkan berjalan dengan lancar. Marketing harus mengetahui jenis promosi apa yang diinginkan dan potensial. Langkah promosi bisa meliputi berbagai aspek mulai dari brosur, banner atau memanfaatkan sosial media sebagai alat promosi digital terbaik yang murah.
Memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen
Seorang marketing harus mampu beramah tamah dalam melayani konsumen. Hal ini dimaksudkan agar konsumen merasa puas berbelanja dan berpotensi repeat order membeli produk yang sama atau berbeda di tempat yang sama.
Konsep Marketing
Setidaknya ada 4 konsep marketing yang bisa dipelajari di bawah ini.
Konsep produksi
Perusahaan yang mengadopsi konsep produksi dalam marketing berpikir bahwa barang atau jasa yang dihasilkan harus murah sehingga bisa dibuat kapan saja dan dimana saja agar tidak timbul masalah penjualan di kemudian harinya.
Perusahaan ini secara tidak langsung mencoba melakukan manajemen pemasaran melalui upaya penurunan biaya produksi dan penguatan di sistem distribusi. Dalam rangka menurunkan hal tersebut, kemudian perusahaan akan mengandalkan sistem produksi barang dalam skala yang besar.
Konsep ini bisa berjalan dengan sangat baik jika permintaan melebihi stok. Contoh mudahnya adalah Grosir Baju Murah, tentu permintaan ini membutuhkan sistem produksi yang cukup besar.
Konsep produk
Perusahaan yang menggunakan konsep produk dalam marketing percaya bahwa kualitas barang atau jasa yang dihasilkan haruslah bagus untuk menarik konsumen. Konsep produk ini harus memengaruhi harga. Tentu semakin bagus kualitas sebuah produk, harganya akan juga mahal.
Konsep produk dalam marketing ini sangat cocok dengan tipe konsumen yang mengandalkan kualitas dibandingkan harga. Hanya saja yang tidak boleh dilupakan bahwa konsumen punya banyak tipe.
Ada juga tipe konsumen yang tidak peduli soal kualitas, asalkan harganya murah maka produk akan dibeli. Nah, konsep marketing ini tidak akan laku untuk tipe konsumen yang seperti itu.
Konsep pemasaran
Sebuah perusahaan yang menggunakan konsep pemasaran dalam marketing menganggap bahwa kepuasan konsumen adalah hal yang sangat penting. Karena kepuasan konsumen adalah segalanya maka jasa yang dihasilkan harus sesuai dengan kebutuhan mereka.
Atau dengan kata lain bahwa perusahaan seperti ini tidak membuat apa yang mereka bisa. Melainkan mereka membuat apa yang konsumen inginkan. Konsep manajemen pemasaran ini terkesan modern dan biasanya bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama.
Konsep penjualan
Sebuah perusahaan yang menjalankan marketing dengan konsep penjualan berpikir bahwa pelanggan tidak boleh dibiarkan sendirian. Perusahaan akan mengarahkan konsumen dengan membuat suatu teknik penjualan yang harus dipikirkan karena barang tidak dibeli tetapi harus dijual.
Dalam konsep manajemen penjualan, perusahaan perlu memikirkan usaha penjualan untuk mempengaruhi konsumen agar membeli produknya. Mereka percaya bahwa sistem penjualan yang baik akan sangat berpengaruh atas produk yang mereka tawarkan. Hal semacam ini memang ada benarnya walau tidak bisa dipungkiri bahwa konsepnya juga tidak bisa diandalkan terus menerus.
Jika kamu masih bingung dengan penjelasan diatas, kamu bisa belajar menjadi marketing online. Bagaimana caranya? Bisa dengan daftar reseller atau semacamnya. Sebab dengan praktik berjualan langsung maka kita dapat merasakan seperti apa menjadi marketer (sebutan bagi marketing).
Itulah pengertian marketing menurut para ahli beserta berbagai informasi terkait lainnya. Semoga informasi diatas menjadi informasi yang semakin menambah wawasan Anda.